Jumat, 10 Agustus 2012


OH MY FRIEND

Totally, sebuah band cewek yang sangat tersohor di kota bandung. Terdiri dari ocha basist, rena keyboardist, ajeng drummer, vela gitaris, dan kiara vokalis. Tidak ada yang dapat mencela band ini, terutama suara sendu kiara sang vokalis yang terpadu apik dengan genre ballad pop khas band Totally. Ya memang, peran kiara dalam band ini sangat dominan. Diapun yang memiliki jumlah fans paling banyak diantara personil yang lain. Bahkan, menurut bos Santoso pemilik manajemen artis CCM yang menaungi band Totally kiara sudah dianggap anak emas olehnya.
***
“halo kiara”
“siapa nih?”
“ini gue ocha, lo gak simpen nomer gue?”
“iyadeh sory, ada apa?”
“lo cepetan ke rumah sakit sekarang”
“ngapain? Gue lagi ada acara jumpa fans sama fans gue.”
“ajeng kecelakaan, dia sekarang lagi di ICU”
“aduh, trus gue harus gimana dong? Bos santoso udah di sana?”
“lo kira yang lagi sakit itu elo? Mana mungkin bos santoso jenguk artis selain anak emasnya?! Udah deh, intinya lo mau ke sini apa enggak? Lama lama gue males sama elo!”
“eh cha, jangan marah dong. Gue kan lagi minta pendapat lo, gue bingung mau ninggalin fans gue apa enggak…”
Tut tut tut….
“kok mati sih? Ah tauk ah, gue bingung…”
Bos Santoso memang pilih pilih terhadap artisnya, tidak segan dia mengajarkan persaingan antar personil dalam hal popularitas agar band asuhannya semakin laris job, dan tentu saja agar uangnya semakin tebal.
***
“kok lo ikut latian sih jeng? Katanya lo sakit?”
“kata siapa? Menurut lo kondisi gue sekarang kayak gimana?!”
“elo sakitnya bohongan ya? Elo cuman mau bikin sensasi?”
“heh! Elo tau apa tentang gue?! Kapan elo peduli sama band? Elo cuman peduli sama diri lo sendiri! Gue lama lama gak kuat kerja sama same lo! Sok berkuasa, sok popular, sok dominan! Gue benci lo!”
“ya ampun, ini apalagi ribut ribut. 10 menit lagi kita perform. Jangan sampek kita ngecewain fans yang nunggu perform kita.” Kata rena sambil setengah berteriak.
“ish, gue benci sama dia” kata ajeng sambil menatap tajam kiara.
“lo mending jangan ketemu kiara dulu deh jeng. Tenangin diri lo. Kita gak mungkin bisa perform kalo lo masih kayak gini. Dan lo kiara, gue pengen ngomong sama lo setelah kita perform”
            Akhirnya mereka perform. Meskipun ada masalah internal diantara personil, perform mereka tetap memukau. Tampaknya mereka tetap bisa tampil totalitas di setiap penampilannya.
***
Suasana tampak hening di waiting room band Totally. Sepertinya masalah internal antar personil tetap berlanjut di balik panggung konser. Sebagian besar personil tampak mencoba menjauhi kiara, segan untuk berdekatan dengannya. Sampai akhirnya suara rena sang leader band Totally memecah keheningan.
“gini ya temen temen… gue udah tau kalo ada kesenjangan sosial di band kita. Ada yang terlalu menonjol, ada juga yang gak suka kalo ada yang terlalu menonjol. Gue cuman punya satu solusi buat masalah kita.”
“apaan tuh ren?”
“sekarang, kita keluarin semua uneg uneg kita tentang band ini. Tapi inget, semuanya harus pakai kepala dingin dalam hal ini. Pada setuju gak?”
“oke deh, gue setuju. Daripada masalah gak selesai selesai…”
“oke, mulai dari elo cha”
“gue sih, sebenernya orangnya easy going. Cuman kalo masalah kiara, gue lama lama agak sebel juga kalo dia terlalu dominan di band kita. Harusnya kan yang popular itu band kita, bukan personil band secara individu”
“gue minta maaf cha. Gue tulus sekarang. Maafin gue… gue bakal lebihh introspeksi diri gue.” ujar kiara sambil memeluk ocha
“ok era, fine. Gue maafin. Tapi lo harus berubah. Jangan arogan lagi”
“gue janji cha”
“trus elo vel”
“gue sih netral disini. Gue percaya kok, walaupun kiara dominan di band kita, dia pasti juga tetep mikirin nasib band kita. Lagipula kita itu satu kesatuan, kalo ada satu komponen yang ilang, band kita gak bakal bisa perform secara totalitas. Semuanya pasti ada hubungan timbal balik.”
“bijaksana banget lho vel, gue terharu…”
“haha… apaan sih lo? Ngejek nih?”
“lanjut elo jeng”
“gue benci banget sama kiara. Dia sok dominan. Bahkan waktu gue kecelakaan dia satu satunya orang di band ini yang enggak jenguk gue. Apalagi perlakuan bos santoso sama dia itu beda, berasa kayak anak emas.”
“maafin gue jeng. Maaf banget kalo lo selama ini mikir kayak gitu tentang gue. Gue bakal lebih introspeksi diri.”
“dan gue, gue itu leader di sini. Gue cuman tanggung jawab soal kekompakan band. kalo udah ada yang musuhan di band kita, gue langsung pusing. Soal bos santoso, dia emang kayak gitu orangnya. Kalo lo pengen diperhatiin sama bos santoso, lo harus lebih semangat soal band ini. Lo harus bikin band ini lebih hidup.”
“pokoknya kita harus bersatu! Totally band…”
“bersatu kita teguh, bercerai kita berantakan!” ujar mereka serempak.
Dan kekompakan mereka telah kembali… J
           

Tidak ada komentar:

Posting Komentar